Reza Taufik A.
3EB13
21209504
Cara Mudah Dongkrak Performa Android
Punya ponsel atau
tablet Android memang sangat menyenangkan. Berbagai aplikasi bisa
dipasang-lepas dengan mudah dan cepat. Gratis pula, namun setelah penggunaan
cukup lama, banyak pengguna yang merasa perangkat Androidnya berjalan lebih
lambat.
Sebagai sebuah perangkat cerdas, ponsel maupun tablet Android dipersenjatai oleh prosesor yang bertugas untuk menjaga kinerja dan stabilitas perangkat selama digunakan, selain tentu saja merespons perintah yang kita berikan. Kemudian ada juga peran memori (internal) yang dibutuhkan untuk menyimpan ‘cache’ dari tugas-tugas yang telah kita berikan sebelumnya, agar perangkat lebih mudah jika kita mengulang perintah yang sama di lain waktu. Nah, biasanya ketika kinerja perangkat mulai terasa lambat, kedua komponen inilah yang dipersalahkan.
Sebagai sebuah perangkat cerdas, ponsel maupun tablet Android dipersenjatai oleh prosesor yang bertugas untuk menjaga kinerja dan stabilitas perangkat selama digunakan, selain tentu saja merespons perintah yang kita berikan. Kemudian ada juga peran memori (internal) yang dibutuhkan untuk menyimpan ‘cache’ dari tugas-tugas yang telah kita berikan sebelumnya, agar perangkat lebih mudah jika kita mengulang perintah yang sama di lain waktu. Nah, biasanya ketika kinerja perangkat mulai terasa lambat, kedua komponen inilah yang dipersalahkan.
Lalu bagaimana
mengatasinya? PULSAonline akan memberi beberapa solusi yang
bisa Anda coba.
Atur Ulang Perangkat
Untuk diketahui,
aplikasi atau game Android yang diinstal menggunakan memori lebih besar jika
sudah terinstal. Maksudnya, bila anda mendownload aplikasi sebesar 10 MB dari
Android Market, maka setelah terinstal kapasitas memori yang terpakai dapat menjadi
20 MB atau bahkan lebih.
Akibatnya, performa HP
menjadi melambat atau bahkan dapat menyebabkan HP menjadi hang. Bila
andamengalami masalah memori HP yang penuh, maka berikut ini beberapa tips
untuk mengatasinya.
Atau gunakan cara
konvensional, yakni masuk ke pengaturan, pilih aplikasi dan manajemen aplikasi.
Di sana biasanya ada kelompok-kelompok seperti aplikasi yang diunduh, yang
terdapat di kartu memori, yang sedang berjalan, dsb. tergantung dari perangkat
yang Anda gunakan. Pilih salah satu aplikasi yang sedang berjalan. Akan ada
beberapa opsi seperti Force Stop (Paksa Matikan), atau Clear Data jika aplikasi
yang Anda pilih adalah Browser. Namun ingat, beberapa fitur tidak dapat
dimatikan karena dapat menyebabkan ketidakstabilan perangkat.
Nah, karena
ponsel-ponsel Android mampu berjalan multitasking, maka perlu diperhatikan juga
widget-widget yang bertebaran pada homescreen Anda. Semakin banyak dan
beranimasi, maka kinerja perangkat Anda juga akan semakin terkuras. Begitu juga
penggunaan Live Walpaper. Jadi, jika perangkat Anda tidak memiliki spesifikasi
tinggi, pertimbangkan untuk menggunakan wallpaper standar saja.
Gunakan Aplikasi
Ada beberapa aplikasi
yang dapat digunakan untuk mengatur secara otomatis bila kapasitas memori sudah
berada diambang batas kemampuannya. Salah satunya adalah Optimus Root Memory
Optimizer buatan Soapbox Apps. Aplikasi ini bertujuan untuk meningkatkan
performa sistem dan daya tahan baterai dengan menyesuaikan pengaturan memori
internal Android.
1.
Optimus
Root Memory Optimizer
Optimus Root Memory
Optimizer secara otomatis membunuh aplikasi yang berjalan di latar belakang
ketika memori sistem turun dibawah ambang batas tertentu. Artinya, aplikasi ini
akan membebaskan memori lebih agresif sehingga meningkatkan kinerja sistem.
Aplikasi ini menyediakan 3 pengaturan yang berbeda yaitu Moderat, Seimbang dan
Extreme.
2. Advanced Task Killer
Aplikasi ini dapat
dikatakan cukup sederhana karena begitu Anda masuk ke dalamnya, akan langsung
terlihat aplikasi-aplikasi yang sedang berjalan. Tinggal tandai mana yang ingin
Anda matikan, pilih “KILL selected apps” dan beres! Aplikasi ini juga
dapat diatur untuk auto start.
3. App 2 SD
Salah satu alasan
ponsel berjalan lambat adalah terlalu banyak aplikasi yang terinstal di memori
internalnya. Jika Anda memiliki kartu memori berkapasitas besar, sedangkan
perangkat Anda belum bisa menginstal secara otomatis di memori eksternal,
gunakan saja aplikasi buatan Sam Lu ini. Pindahkan aplikasi-aplikasi yang
terinstal di perangkat, namun dengan catatan Android yang Anda gunakan minimal
sudah Froyo alias 2.2.
4.
Dr saver+a Task Killer
Aplikasi untuk
manajemen dan mengkatkan performa baterai di Android. Ya sesuai dengan namanya
aplikasi in memiliki fungsi sebagai untuk menghemat baterai Android ini.
Aplikasi ini memiliki fitur seperti: memberikan kemudahan kepada pengguna untuk
mengakhiri aplikasi dan mereset ulang ponsel dengan mudah dan cepat cepat.
Menampilkan status baterai termasuk suhu, waktu bicara dan berbagai informasi
baterai lainnya. Nah, untuk meningkatkan performa baterai pengguna harus
mematikan aplikasi yang tak berguna atau tidak sedang digunakan. Ada beberapa
pilihan aplikasi yang dapat di akhiri secara langsung seperti manajemen
kecerahan layar, pengaturan volume, indikator wifi, gps, bluetooth, Auto-sync.
5.
ES File Explorer
ES File Explorer
merupakan aplikasi file manager yang memiliki fungsi yang tepat untuk ponsel
android yang anda miliki. Aplikasi ini memiliki banyak fungsi diantaranya
file manager : copy, Paste, Cut/Move, Create, Delete and Rename, Share/Send)
ilayaknya pada komputer, mengatur aplikasi serta backup, compress dan
Decompress ZIP files, Unpack RAR files, menampilkan berbagai format photo,
dokumen serta video, sebagai media text viewer dan editor, media pencarian
files dan banyak yang lainnya.
Namun, dari sekian
aplikasi yang telah diuraikan, ada cara terbaik bagi anda yang hobby utak-atik
perangkat cerdas mereka, yakni dengan melakukan ‘root’. Namun karena cara ini
cukup berisiko, maka saat ini PULSAonline hanya merekomendasikan cara-cara yang
simpel dan aman untuk dilakukan. Semoga berguna.
KESIMPULAN
:
Jadi
dari sekian banyak solusi yang telah diuraikan pada tulisan atau artikel
diatas, saya mencoba menyimpulkan bahwa untuk dapat menjadikan performa ataupun
kinerja pada hp android atau tablet android lebih baik maka disarankan untuk
mencoba mengikuti langkah-langkah atau solusi yang telah dijelaskan pada uraian
diatas. Kinerja dari prosesor yang ada pada hp android atau tablet android akan
berjalan dengan lancar apabila solusi tersebut dilakukan.
Sumber :
0 komentar:
Posting Komentar